Mengawali Tahun 2024, Pendiri Yayasan Anand Ashram, Humanis Spiritual Anand Krishna terus bergerak mengajak lebih banyak pihak berkontribusi. Kali ini melalui highlight dalam rangka Hari Jadi ke-34 Foundation Day bertempat di One Earth Yoga & Meditation Retreat Centre Jl. Bukit Pelangi Km. 2, Kampung Bojong Honje, Gunung Geulis, Ciawi Bogor, Jawa Barat, 14 Januari 2024. Acara ini dihadiri tidak kurang dari 200 orang dari berbagai daerah di Indonesia, Jabodetabek, JogLosemar, Bali, dan luar negeri seperti Spanyol, India dengan berbagai latar belakang.
Di era ini, dunia menyaksikan konflik, begitu banyak masalah yang perlu diselesaikan, ditambah dampak Covid-19 yang mengantar kehidupan manusia makin dekat dengan teknologi modern. Namun di sisi lain Immune System kita begitu mudah dipenetrasi oleh bakteri dan virus, karena gaya hidup yang kurang tepat selain pola makan yang salah. Dampaknya bukan saja merusak kesehatan fisik, tapi juga kesehatan mental. Pendekatan yang dipakai dalam proses penyembuhan, pun hanya menangani gejala yang muncul, kurang menyentuh akar permasalahan. Jika bicara tentang kesembuhan yang bersifat holistik, mau tidak mau juga akan bicara sistem pendidikan saat ini yang justru berbasis persaingan dan mengesampingkan nilai-nilai luhur berbasis kemanusiaan dan spritualitas. Dampaknya, kita menjadi generasi yang mudah dibenturkan satu dengan lainnya untuk kemudian dikuasai dan dieksploitasi.
Keresahan-keresahan itulah yang mendorong Anand Krishna, pada tahun 1991 mendirikan Anand Ashram Foundation. Visi Anand Ashram adalah Satu Bumi Satu Langit Satu Kemanusiaan. Sedangkan misinya : menciptakan masyarakat tercerahkan berdasarkan nilai-nilai universal Inner Peace, Communal Love, Global Harmony. Sejak sembuh dari Leukemia/Kanker Darah, Anand Krishna secara aktif, mempelajari dan membagikan apa yang ia temukan itu. Highlight perjalanan 34 tahun Anand Ashram ini dihadiri Perwakilan dari Kementerian Kesehatan RI, Direktorat Usia Produktif dan Lansia, Nida Rohmawati, MPH. Para pejabat memberikan apresiasi tinggi kepada Yayasan Anand Ashram atas prakarsanya dalam menyebarkan pelayanan baik utamanya preventif dan edukatif dalam mengubah gaya hidup dan meningkatkan kualitas hidup secara holistik. “Kita betul-betul tidak cukup sehat jasmani, cukup nutrisi, dan olah raga, tapi kesehatan mental, penting, kami semua mendukung untuk kegiatan ini, dan kami berharap bisa berbagi lebih luas lagi, dan berkolaborasi di masa yang akan datang,” ujar Nida.
Di akhir sesi, Anand Krishna mengingatkan kembali banyaknya masalah yang perlu ditangani pemerintah, membutuhkan inisiatif dan gotong royong semua pihak, dengan mengesampingkan segala perbedaan luaran yang nampak, mengedepankan nilai universal yang menyatukan kita, saling mengasihi dan saling mengarifi. “Saya menyuarakan ini, jika bisa didengar oleh pemerintah, pengeluaran di bidang Rumah Sakit, Pendidikan, dan Hukum harus written off sebagai expenditure, agar tiap anak Indonesia bisa mendapatkan pendidikan yang sama, kualitas kesehatan yang sama bisa dibela dengan cara yang sama. Jika ideal ini belum bisa dicapai, mari kita berkontribusi sekecil apa pun di bidang hukum, kesehatan dan pendidikan..” tegas Anand Krishna.
Mengutip Bung Karno “All for All” bekerja keras bersama tak sekadar menjadi konsumen, sebaliknya ikut berkontribusi sekecil apa pun, adalah solusi yang perlu terus diwujudkan. “Tinggalkan dunia ini sedikit lebih indah daripada saat kau lahir,” demikian Anand Krishna menutup sesi dengan mengutip pesan mutiara Guru Spiritualnya.
Untuk diketahui, Pusat-pusat pelatihan Yoga dan Meditasi Anand Ashram tersebar di berbagai tempat di Indonesia dan dunia seperti AKC di Jakarta, One Earth Yoga & Meditation Retreat Centre Ciawi, AKC Joglosemar di Yogyakarta, AKC Bali di Denpasar & Tabanan, Anand Ashram di Ubud, Bali, AKC Singaraja, AKC di Praque – Ceko, serta Lembaga-Lembaga lain seperti One Earth School di Denpasar, Bali, Forum Kebangkitan Jiwa (FKJ), Foradoksi, Yayasan Pendidikan One Earth Integral di Yogyakarta, Rumah Sehat Satu Bumi, Global Harmony Award, National Integration Movement, Pusat Studi Dharma dan Veda, dal lain-lain (Sumber : Diolah dari rilis Anand Ashram).