UBUD – Perayaan Hari Yoga Sedunia yang dicanangkan oleh PBB bertujuan untuk meningkatkan kesadaran umat manusia serta mendapatkan manfaat Yoga. Dalam resolusinya disebutkan, Yoga merupakan pendekatan yang holistik bagi kesehatan dan kesejahteraan, bukan hanya sekadar olah fisik. Hal yang sama sering ditekankan oleh Guru Sprititual Anand Krishna, pendiri Yayasan Anand Ashram dan seorang humanis spiritual yang telah menulis lebih dari 200 judul buku bahwa Yoga adalah Way of Life, sebagai pola hidup. Jadi, Yoga tidak hanya Asana (olah fisik) saja melainkan secara holistik (menyeluruh) mencakup energi, mental dan emosional, intelegensia serta spiritual.
Manfaat Yoga secara holistik menjadi solusi atas permasalahan kesehatan yang terjadi di masyakarat saat ini. Meningkatnya gangguan kesehatan tidak hanya terkait fisik tetapi juga mental, apalagi setelah masa pandemi. Secara mendunia, gangguan kesehatan mental menjadi masalah yang memprihatinkan. Bulan April 2024 lalu, dalam sebuah dialog international yang melibatkan WHO, UN Youth Office dan UNICEF mengungkapkan bahwa 50% kasus masalah kesehatan mental di dunia terjadi pada anak usia di bawah 14 tahun. Hal ini sangat mengejutkan dan mengkhawatirkan karena menyangkut masa depan penerus kehidupan kemanusiaan mendatang.
Oleh karena itu, sebagai bentuk partisipasi dalam rangka menyambut Hari Yoga Internasional tahun ini, Sabtu 15 Juni 2024, Yayasan Anand Ashram yang telah berafisilasi dengan PBB sejak tahun 2006, merayakan Hari Yoga Sedunia yang ke-10 dengan menyelenggarakan Pre-event One Earth Yoga & Meditation Festival (OEYMF), yang dulu dikenal dengan nama International Bali Meditators’ Festival (IBMF), dengan tema: “Yoga Expo – Antidote to Mental Health Problems”, di Anand Ashram, Ubud, Gianyar. Tujuan acara ini adalah untuk meningkatkan kesehatan secara holistik baik mental maupun fisik dengan cara melakoni Yoga dalam kehidupan sehari-hari sebagai pola hidup (Way of Life).
Antusias peserta baik asing maupun domestik cukup tinggi dibuktikan dengan penuhnya Boddhicitta Hall dan area taman di sekitarnya. Peserta asing yang berasal dari berbagai negara seperti Amerika, Inggris, Italia, Spanyol, Switzerland, Belgia, Saudi Arabia, Australia dan lainnya berbaur dengan peserta lokal dari Ubud, Denpasar, Badung, Gianyar, Tabanan dan Singaraja, serta beberapa peserta anak muda dari One Earth School, sekolah yang didirikan oleh Anand Krishna pada 2009 di Kuta.
Acara diawali dengan Bhajan, nyanyian bersama untuk memuliakan Dia Yang Satu adanya dengan berbagai manifestasi, kemudian dilanjutkan dengan pemutaran video berisi penjelasan Anand Krishna tentang Yoga secara holistik. Ananda’s Integral Meditative (AIM) Yoga adalah latihan berikutnya. Latihan ini bukan hanya melakukan Asana saja tapi juga diselaraskan dengan afirmasi dan olah nafas, sebagaimana dijelaskan dalam buku Yoga Sutra Patanjali dan Live Yoga karya Anand Krishna. Usai latihan Yoga, diteruskan dengan latihan meditasi Emotion Culturing. Teknik ini merupakan salah satu latihan dari program Anand Krishna yakni Ananda’s Neo Self-Empowerment, yang disusun berdasarkan pengalaman beliau sembuh dari Leukemia (kanker darah), dan hasilnya sudah terbukti dan teruji lebih dari 34 tahun.
Selanjutnya, tim musik dari Youth Anand Ashram bersama seluruh peserta menyanyikan lagu We are Family, yang berisi ajakan untuk membangun dunia berdasarkan Peace, Love and Harmony, bahwa kita semua berada di atas satu bumi, di bawah satu langit, dan sebagai satu umat manusia dari manapun kita berasal, apapun keyakinan kita, kita adalah satu keluarga besar.
Acara ditutup dengan Mantra Meditation, dilanjutkan dengan Agni Hotra (Fire Purification) dan Aarati untuk pembersihan diri dan lingkungan, yang merupakan kegiatan-kegiatan rutin di Anand Ashram Ubud. Bagi peserta yang belum pernah mengunjungi Museum Samskriti Sindhu, diberikan kesempatan untuk mengunjungi museum yang berisikan berbagai artefak dari kebudayaan dunia yang masih hidup hingga saat ini.
Sebelum diakhiri dengan makan malam bersama, peserta diajak mengunjungi bazaar yang terdiri dari beberapa stand seperti dari Layurveda, One Earth School, Youth Anand Ashram, stand buku, serta informasi seputar Anand Ashram, dan lainnya.
Selain diadakan di Bali, pre-event OEYMF juga dilaksanakan di Yogyakarta pada tanggal 20 Juni 2024. Acara puncaknya akan diadakan bertepatan pada Hari Yoga Sedunia tanggal 21 Juni 2024 di One Earth Meditation & Yoga Retreat Center, Ciawi, Bogor, dengan mengusung tema “Yoga Nusantara for Mental Health, Sustainability & Self-Empowerment” bekerjasama dengan Asosiasi Meditasi, Aushadh, Yoga Indonesia (AMAYI). (*r)