LUMAJANG – Umat Hindu/sedharma yang terkasih, saudara-saudara kita sedang berupaya melanjutkan Pembangunan Pura Luhur Pasopati yang berlokasi di Dusun Tlutur, Desa Kandangan, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang, Provinsi Jawa Timur. Pura yang berlokasi di kaki Gunung Semeru tersebut tersebut memiliki pengempon sejumlah 52 kepala keluarga, yang seluruhnya merupakan komunitas Suku Jawa dan keturunan Suku Tengger. Pembangunan Pura ini terhenti hampir 3 tahun karena keterbatasan kemampuan umat Hindu yang mayoritas petani dan peternak kecil, selain karena sulitnya situasi ekonomi akibat Pandemi Covid-19.
Pura ini berdiri di atas tanah luas tanah 385 meter persegi yang merupakan tanah hibah dari keluarga Romo Dukun Sukadi. Letak Pura ini di sebelah Barat bangunan Pura yang lama. Sesuai dengan RAB, pembangunan Pura Pasopati tersebut membutuhkan dana sekitar Rp. 491.400.000. Sementara ini karena belum mendapat bantuan pemerintah, maka biaya sepenuhnya akan ditanggung secara swadaya oleh umat Hindu Dusun Tlutur. Namun, karena terbatasnya kemampuan umat Hindu setempat yang mayoritas petani dan peternak kecil, serta terpukul oleh situasi Pandemi Covid-19, maka pembangunan Pura tersebut berhenti sampai sekarang. Menurut data, sampai dengan Kamis, 13 Juli 2023, jumlah dana punia yang terkumpul baru sekitar Rp 24 juta.
Untuk itu, Perhimpunan Pemuda Hindu (Peradah) Kabupaten Lumajang bermaksud melakukan penggalangan dana untuk melanjutkan pembangunan Pura yang terhenti hampir selama 3 tahun. Umat sedharma di seluruh Indonesia dimohon perkenannya menyisihkan dana punia untuk membantu agar proses Pembangunan Pura Luhur Pasopati sehingga bisa diselesaikan.
Bagi umat sedharma yang berkenan berdana punia, dana punia bisa disalurkan melalui : Bank Jatim No. Rek 0093321898 a.n. Pura Luhur Pasopati, atau BRI unit Senduro No. Rek 633001033264535 a.n. DPK Peradah Lumajang. Sementara, konfirmasi Dana Punia ke nomor : +62 822-3649-5669 (Wido Mahendra/Ketua DPK Peradah Lumajang atau ke nomor +62 815-5563-3299 (Harnowo Sathya/Infokom / Jurnalis Hindu).
Berapa pun bantuan dana punia dari umat sedharma akan diterima dengan senang hati karena pasti sangatlah bermanfaat bagi kelanjutan pembangunan Pura Luhur Pasopati. Umat Hindu Dusun Tlutur, Desa Kandangan, Kec. Senduro, Kabupaten Lumajang hanya bisa menyampaikan beribu-ribu rasa terima kasih serta berdoa semoga Sang Hyang Widhi Wasa membalas kebaikan bapak/ibu/saudara umat Sedharma, dengan memberikan Asungkerta Waranugraha’Nya berupa kesehatan dan umur panjang, tanpa kekurangan suatu apa pun.
Dihubungi melalui pesan WA, Ketua DPK Peradah Kabupaten Lumajang, Wido Mahendra membenarkan bahwa pengumuman permohonan dana punia itu memang sengaja ia buat semata-mata untuk meringankan beban umat Hindu setempat karena jumlah dana yang dibutuhkankan lumayan besarsedangkan kemampuan umat setempat sangat terbatas. Wido berterima kasih kepada redaksi yang telah berkenan mempublikasikan surat permohonan dana punia itu secara luas kepada umat sedharma. Menurutnya, apa pun bentuk partisipasi umat sedharma dalam rangka mensukseskan pembangunan Pura Pasopati, pihaknya menyambut dengan senang hati dan mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya (*).