Pemerintah Telah Buka Akses Candi Prambanan untuk Peribadatan Umat Hindu
Lebih dari 350 Umat Hindu Gelar Siwaratri di Candi Prambanan

Dirjen Bimas Hindu, Prof. Dr. I Nengah Duija, M.Si saat memberikan dharma wacana dalam Persembahyangan Siwaratri di Candi Prambanan, 20/1/2023

SLEMAN – Lebih dari 350 Umat Hindu Indonesia melaksanakan persembahyangan Hari Suci Siwaratri di Candi Prambanan pada Jumat (20/1/2023). Tercatat bahwa, umat Hindu telah  beberapa kali menggelar persembahyangan bersama dalam rangka perayaan Hari Suci pasca diterbitkannya Nota Kesepakatan dan Pedoman Pemanfaatan Candi Prambanan.

“Tim Pemanfaatan Candi Prambanan telah menetapkan jadwal kegiatan peribadatan sepanjang tahun 2023, harapannya umat Hindu dari seluruh pelosok Indonesia bahkan dunia dapat hadir” ungkap Ketua Tim Pemanfaatan Candi Prambanan, Pinandita Astono Candra Dana.

Selain kegiatan peribadatan terjadwal, menurut Astono, umat Hindu juga masih dapat melakukan peribadatan bersama di Candi Prambanan. “Umat Hindu juga bisa Tirthayatra, Dharmayatra, termasuk juga mau melaksanakan persembahyangan sendiri-sendiri bahkan setiap hari juga boleh, yang penting ikuti ketentuan yang berlaku sesuai dengan yang telah disosialisasikan Tim dan Bimas Hindu” sambungnya.

Dirjen Bimas Hindu, I Nengah Duija menyampaikan penetapan Candi Prambanan sebagai pusat rumah ibadah umat Hindu Indonesia dan dunia adalah bentuk komitmen pemerintah dalam mendukung kesucian dan kelestarian warisan budaya leluhur Nusantara.

“Pemerintah telah memberikan ruang bagi umat Hindu untuk memanfaatkan Candi Prambanan dalam kepentingan agama, sekarang saatnya kita tunjukkan komitmen dan soliditas bersama dalam menjaga kesucian dan kelestarian Candi Prambanan” ungkapnya.

Dirjen I Nengah Duija juga menegaskan bahwa Ditjen Bimas Hindu sangat terbuka dengan aspirasi dan masukan dari umat untuk mewujudkan layanan prima. “Keterbukaan akses Candi Prambanan untuk peribadatan bagi umat Hindu,  baru kali ini kita dapatkan. Namun, tentunya masih ada hal-hal yang perlu diadaptasikan lagi.  Untuk itu Bimas Hindu sangat terbuka menerima masukan dari umat Hindu” tuturnya.

Turut hadir dalam persembahyangan Siwaratri, Ketua Umum Pengurus Harian PHDI Pusat, Mayjen TNI (Purn). Wisnu Bawa Tenaya; Direktur Urusan Agama Hindu Kemenag RI, Trimo, Spd. M.Pd; Ketua Umum PSN,  Pembimas Hindu DI Yogyakarta dan tokoh-tokoh umat Daerah Istimewa Yogyakarta dan Provinsi Jawa Tengah (*r).

Share :

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on linkedin
LinkedIn
Share on whatsapp
WhatsApp
Share on telegram
Telegram
Share on email
Email