Solusi Permasalahan Kurangnya Guru Agama Hindu di Indonesia
Kemenag RI Distribusikan 1540 Beasiswa S1, S2, Hingga S3

Plt. Dirjen Bimas Hindu, Komang Sri Marheni

JAKARTA – Kementerian Agama RI melalui Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Hindu mendistribusikan 1540 beasiswa kepada mahasiswa Hindu di berbagai perguruan tinggi di Indonesia.  Setidaknya ada sembilan jenis beasiswa yang didistribusikan untuk mahasiswa Strata-1 (S1), Strata-2 (S2), dan Strata-3 (S3) diantaranya, Prestasi Akademik pada PTKH Swasta, Beasiswa KIP Kuliah, Beasiswa Bidikmisi pada PTKH Swasta.  Beasiswa S2 bagi Calon Dosen, Beasiswa S2 bagi Mahasiswa Lulusan S1 Cumlaude di Lingkungan PTKH, Beasiswa S3 bagi Dosen di Lingkungan PTKH dan PTU, Beasiswa S1 Guru Agama Hindu Non-PNS, Beasiswa S2 Guru Agama Hindu Non-PNS, dan Beasiswa S2 Utama Widya Pasraman.

Plt. Dirjen Bimas Hindu, Komang Sri Marheni mengatakan selain menargetkan mahasiswa, program beasiswa ini juga diharapkan dapat meningkatkan kualitas guru dan dosen Hindu.

“Ada beasiswa khusus untuk guru dan dosen Hindu, karena ada banyak tenaga pengajar kita yang masih perlu upgrade kualifikasi agar kualitas pendidikan Hindu semakin baik” ungkapnya pada Rabu (27/7/2022) melalui siaran pers Bimas Hindu.

Pemberian beasiswa ini juga diharapkan Sri Marheni dapat menjawab permasalahan kekurangan guru agama Hindu yang selama ini menjadi permasalahan krusial umat Hindu.  “Lulusan penerima beasiswa ini kita harapkan nanti dapat kembali ke daerah untuk mengabdi memberikan pengajaran agama Hindu, khususnya di wilayah-wilayah yang kekurangan guru agama” sambugnnya.

Menurutnya, untuk tahun 2022, pengajuan beasiswa S2 dan S3 bisa dilakukan melalui Ditjen Bimas Hindu dan beasiswa S1 diajukan melalui perguruan tinggi Hindu yang di bawah binaan Kementerian Agama RI (*r).

Share :

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on linkedin
LinkedIn
Share on whatsapp
WhatsApp
Share on telegram
Telegram
Share on email
Email